Wednesday 2 January 2013

Pembuatan Garam Natrium Tiosulfat

Prinsip
Pembuatan garam natrium tiosulfat (Na2S2O3) dibuat dengan mereaksikan natrium sulfit (Na2SO4) dengan serbuk belerang (S) untuk memecahkan ikatan cincin yang terdapat pada S.

Prosedur Kerja
Selain pembuatan garam natrium tiosulfat, pada percobaan ini juga dilakukan pengujian sifat kimia dari garam natrium tiosulfat, diantaranya; Uji pemanasan, uji Iod, uji Klor, uji penambahan asam encer.

Pembuatan garam natrium tiosulfat: (1)merefluks natrium tiosulfit anhidrat dan serbuk belerang anhidrat yang telah dilarutkan dalam air. (2)Didinginkan. (3) Disaring. (4) Filtrat diuapkan *filtrat mengandung garam natrium tiosulfat.(5) Dikeringkan. (6) Menimbang kristal yang terbentuk.
Pengaruh pemanasan, Reaksi dengan Iod, Reaksi dengan Klor, dan Reaksi dengan Asam Encer

Penjelasan Singkat

1. Pembuatan garam natrium sulfat
Pada pembuatan garam natrium tiosulfat dilakukan pemanasan menggunakan refluks karena pemanasan dengan refluks tidak mengurangi volume larutan, hal ini disebabkan uap yang terbentuk didinginkan lagi melalui pendingin liebig. Reaksi yang terjadi:
Reaksi Pembuatan Garam Natrium Tiosulfat
2. Uji pemanasan
Uji ini dilakukan untuk mengetahui kestabilan garam natrium tiosulfat. Dari hasil percobaan diperoleh bahwa garam dari hasil percobaan (1) cepat meleleh kembali dibandingkan dengan garam natrium tiosulfat teknis dari lemari bahan. Hal ini disebabkan garam dari hasil percobaan (1) merupakan garam hidrat, mengandung air. Hal ini menyatakan bahwa garam natrium tiosulfat anhidrat stabil.

3. Uji Iod
Iodin merupakan oksidator walaupun tidak sekuat unsur dari golongan halogen yang lain. Iod akan mengoksidasi Na2S2O3 menjadi Na2S4O6 dan I2 sendiri mengalami reduksi menjadi NaI. Berikut persamaan reaksinya;
Reaksi dengan Iod
4. Uji klor
Pada uji klor ini digunakan beberapa pereaksi seperti HCl, air klor, dan BaCl2. HCl berfungsi untuk menciptakan suasana asam sehingga terbentuk asam tiosulfat yang tidak stabil, BaCl2 berfungsi untuk menguji terbentuknya SO42- dengan menghasilkan endapan BaSO4 yang sukar larut (ksp= 1,3 x 10^-16) . Mekanisme reaksi yang terjadi:
Reaksi dengan Klor
5. Uji asam encer.
Uji ini dilakukan dengan mangamati warna dan bau yang dihasilkan dari reaksi antara garam natrium tiosulfat dengan HCl encer. Uji ini bertujuan untuk mengetahui kestabilan larutan Na2S2O3 dalam suasana asam. Dari percobaan, larutan menjadi keruh yang terjadi karena terbentuknya solsulfur dan tercium bau menyengat dari SO2. Reaksi yang terjadi:
Reaksi dengan HCl encer


Sumber: Izzah A. 2012. Laporan Praktikum Kimia Anorganik I "Pembuatan Na-Tiosulfat". Jakarta.

Share yours fellas!
Sebenernya analisisnya ini kurang mendalam, masih banyak pertanyaan dari yang dijabarkan. Ada yang mau menambahkan? Post comment below :)